Dan sewaktu iitulah kutekan gagang kemaluanku masuk ke liiang senggamanya. Bokeb Kamu akan terbiiasa dan mulaii merasakan niikmatnya. Sepertiinya iia baru pertama kalii pacaran sepertii ini.“Haarhh.. Kubaliik badannya, kuangkat kaos mininya dan kuciium dan kulumat penuh gelora buah dada iitu. Tadi besar sekalii sampaii mulutku nggak muat..?”“Ya iiya dong Sayg, kalo lgi bobok yg cuma 3 cm, tetapi kalo bangun jadi tambah besar, hebat ya..!”“Trus kalo mau biikiin besar lgi, caranya giimana..?” Keke tanya sembari meremas-remas kemaluanku.“Kalo mau sedikit lama, ya giitu, diremas, diraba. (Tetapi kalo adanya yg tiinggii, ya nggak nolak, hehe..)Ayunanku mulaii lebiih lancar dan beriirama. Dalam keadaan terengah-engah masiih kujiilat biibiir kemaluannya. Atau barangkalii keniikmatan ini sudah mengalahkan rasa sakiitnya.“Giimana Sayg, enak..?”“Oouuh Har.., terusiin..!
