Memek yang kemerahan itu bener-bener basah oleh ludahku yg bercampur lendirnya.. Bokep Cina Ini a…ada dua ratus ribu saya titipkan semua aja..” kataku gugup.Bagaimana tidak. Kemudian bu edi berjongkok dihadapan ku dan menjilat kontolku seperti menjilat es krim. Aku tak peduli lagi dengan beda usia kami. Gak apa2 kok bayar satu aja dulu, khan tanggalnya jg msh muda gini, barangkali ada keperluan mendadak khan bisa dipakai dulu…” katanya. Ketika hendak pamit, bu edi melumat bibirku dan meremas kontolku….“Uangnya dibawa aja dulu ya…..bln depan aja bayarnya…..” kata bu edi di sela2 ciuman kami. Kini aku remasi payudara bu edi sambil aku jilat lehernya.Payudara nya jg tak luput dari jilatan dan remasanku sampai aku mulai mengulum putingnya. “Aku balas meremas payudara nya lalu aku kulum lagi bibirnya. Ouch..mas….ahhhhhh….terusin mas…aku gak pernah senikmat ini……jari kamu enak banget ahhh pinter mas…..shhhh…”
Tak lama kemudian bu edi menjepit kepalaku dan menjambak rambutku dan aku
>