Lalu kugeserkan kemaluanku ke wajahnya. Begitu pahanya secara naluri membuka, aku tak menyia-nyiakan untuk mengelus lebih dalam lagi sampai ke pangkal pahanya. Bokeb Tapi setelah aku memintanya berterus terang dengan memelas akhirnya semuanya meluncur lancar dari bibirnya. Aah berhasil. “Aya.. Half done. shh.. Hah, aku terangsang! “Hey.. Lalu mulai kuayunkan pinggulku perlahan-lahan. “Aaahh.. norak nih.Setibanya di depan rumah Lia, aku hanya mematikan mobil, membuka jendela pintu, dan mencoba menghirup nafas dalam-dalam. shh..” jeritnya. “Aya.. “Aaarrhh.. Kuusap punggungnya beberapa kali, sambil terus mengulum lidahnya. Tenggorokanku terasa di amplas. Lalu perlahan aku seakan mau membisikkan sesuatu, kupegang kepalanya lalu kucium bibirnya pelan. Dadaku sesak karena cemburu. Aya sangat ketakutan melihatnya. norak!” Ahh, peduli setan pikirku. T-shirtnya tetap kubiarkan. Lalu jilatanku mulai kugeser pelan ke arah perut. toh aku sedang memuaskan diriku sendiri. Aya terpejam. Lalu ke arah paha di bawah pantat.
