Aku hanya diam menunduk sambil mempermainkan jari-jariku.“Ya udah, kalau kamu sungkan biar tante ke situ,” katanya sambil berjalan ke arahku. Film Porno Masih mengangkang, tapi tidak lagi di atas mulutku, kali ini tepat di atas ujung penisku yang tegak.“Sleep.. Yang ada di rumah cuman ndoro putri (juragan wanita),” jawabnya dengan ramah.“Oh.. Situasi seperti itu berlangsung sampai seminggu lebih yang membuat kesehatanku mulai drop akibat tiap malam susah tidur, dan paginya tetap kupaksakan masuk sekolah. Sekali boleh cuti, langsung mau nengok kakek.”“Ehm.. Tante Ani yang mengendari mobil itu, dan sendirian.“Dik, cepetan masuk, ntar keburu ketahuan yang lain,” panggil Tante Ani sambil membuka pintu depan sebelah kiri. Bagaimana mungkin aku berani membuka kaosku, apalagi perasaanku saat itu sudah tidak karuan.“Ya sudah. Aku hanya menatap kosong ke wajah Tante Ani, yang aku tahu tangannya tidak berhenti mengelus-elus penisku. Tangannya mulai membuka kancing baju seragam SMU-ku, kemudian dilepasnya berikut kaos dalam ku.
