Karena printer diletakkan di meja mbak Femi, maka aku berjalan menuju meja kerjanya. Bokep Arab Kemudian aku menuntun dia menuju kamar tidurnya. Mbak Femi cuma melenguh pelan sambil sekali-sekali mencium tanganku yg memeluknya.perlahan aku mulai mengelus-elus payudaranya, mbak Femi mulai duduk dengan gelisah. Aku percepat pompaanku dan akupun menekan k0ntolku dalam-dalam sambil menyemprotkan spermaku ke rahimnya.Kemudian aku memeluknya sambil membisikkan“Aku cinta kamu mbak”. “Maaf tadi aku langsung tidur, padahal kamu belum apa-apa” kata mbak Femi
“Trus kamu gimana ?” tanyanya sambil meraba k0ntolku dari luar celana. Dimemeknya terasa sangat basah, aku merasa cairan memeknya sampai menetes keluar. Mau tau aja nih !” jawab dia masih melalui YM
“Gak usah malu mbak, aku juga sering baca kok ” jawabku lagiDia kembali memandangku dari jauh dengan wajah cemberutnya.“Mas Anto masih lama pulangnya ya ?” tanyaku lewat YM
“He-eh, aduh jadi malu gara-gara ketahuan” jawab Mbak Femi
“Mau dibantu gak ?” tanyaku menggoda
“Maksudnya ?” jawab
