Setelah itu, kami pun saling bertukar nomor BB dan bersepakat untuk ketemu lagi besok siang. Bokep Mom “Yah, sepongin kontolku mbak!” terdengar suara dalam bahasa Indonesia, sepertinya aku tidak asing dengan suaranya….Anton, ya diakah itu
Fokus kamera menjauh sehingga wajah pria yang mengelilingi Ririn mulai terlihat, sesuai dugaanku, dua lagi adalah para Arab itu, dan ya…memang benar pria ketiga adalah Anton, perutnya yang bulat itu dan penisnya yang dibanding denganku saja kalah besar itu membuatnya terlihat inferior di depan kamera apalagi bersamaan dengan dua Arab yang perkasa itu yang telah membuat istriku berkelejotan. Selanjutnya dipapahnya Ririn yang masih lemas ke arah ranjang. Ririn bergegas memakai lagi pakaiannya lengkap dan meminta maaf padaku atas apa yang kulihat tadi aku hanya mencium keningnya tanpa mengeluarkan sepatah katapun.
>