Aku pun mengatakan, “Sudah Kak.. aku tak tahann.. Bokep Tante “Uhhmm..” nikmat sekali kurasakan, seolah kemaluan Kak Andre begitu terjepit di dalam kemaluanku. Dijilatnya kemaluanku dan diisap sambil sesekali dia menusuk-nusukan lidahnya bergantian dengan tangannya ke dalam lubang vaginaku. Semua sesuai dengan jadwal dan yang direncanakan.Hari kedua juga demikian. keliatannya akan hujan.” Sementara Dian berlari-lari kecil meninggalkanku, aku melanjutkan mencuci yang tinggal sedikit lagi.Tiba-tiba, tanpa ada tanda-tanda, hujan langsung turun dengan derasnya. Lalu perlahan turun dan memegang kedua bukitku, diusapnya kedua bukitku yang bersembunyi di balik baju pramukaku. Aku benar-benar terbelalak dan terpesona melihatnya. Tapi Kak Andre menggeleng, “Tenang.. Karena terburu-buru dan jalanan menjadi licin karena hujan, aku terpeleset. Tangannya bisa bergerilya dengan bebas karena aku masih menggunakan rok Pramuka. Perlahan kurasakan tangannya naik, berusaha menyentuh celana dalamku dan melalui sela-selanya dia mengusap kemaluanku.
