Dina menjadi kesal. Bokep Family Lebih baik aku pulang batinnya. Rudi tak menghiraukan secara detail percakapannya karena suara Dina terdengar sangat merangsangnya.“Kita ngobrol di mobil yuk, capek berdiri nih,” kata Rudi. Dilihatnya keluar. maaf Din,” kata Rudi tergagap.Lalu ia membuka CD changer dan mengambil piringan porno itu lalu mematahkan menjadi dua dan membuangnya ke luar mobil. Biarkan aku menikmati tubuh beliamu, merasakan dengan seluruh indraku untuk membuatmu menjadi ternoda. “Aku bukan gadis bayaran Rud..” katanya sambil mulai menangis. Ini dompet saya. Dengan mudah dimasukkannya batang kejantanannya perlahan-lahan senti demi senti, sambil mengulum dan meremas payudara kenyal Dina. Rudi adalah pria awal 30-an berpenghidupan lumayan dengan pekerjaan sebagai seorang pialang di suatu perusahaan sekuritas Tidak ada yang aneh dengan kehidupannya. Tangannya menjadi dingin. Dilihatnya ke luar jendela mobil.
