Kamipun mengulangi apa yg sudah kami lakukan tadi. Bokep Jilbab/Hijab Samar-samar aku masih dapat mendengar ia berdialog dengan suaminya. Takut nona kita kecantol sama salah satu dari mereka. “Iyaa…inii juga sedangg di usahainnn…”jawab mang Narko terbata-bata.Tiba-tiba gerakan pinggulnya yg tadinya lambat mendadak semakin cepat. “Iyaahhh.. K0ntol mang Narko berdenyut-denyut dengan kuat….mengempis.. Sudah pahamkan?”tanyanya setelah penjelasan tadi.Aku mengangguk kecil.“Berarti ndak kuatir lagi digituin sama mang Narko kan?”susulnya lagi.Aku ragu. Ternyata melakukan sebuah keintiman itu sangat meletihkan meski aktifitas peting tadi lebih banyak di motori oleh mang Narko sementara aku sendiri di posisi yg pasif.Namun tenagaku benar-benar habis oleh kekejangan-kejangan saat orgasme melandaku secara nonstop tadi. Apaa mbak?”tanyaku
“Alaaa cobain ajah dulu. Kamipun mengulangi apa yg sudah kami lakukan tadi. Seakan berharap bisa melihat lebih jauh apa yg bakal terjadi selanjutnya di dalam situ.
>