Akhirnya ditengah sodokan kami yang belum menunjukkan tanda-tanda berhenti dia orgasme yang ke sekian kalinya. Bokeb “Yuk Pak, siap action lagi nih ? Sarah memeluk erat-erat kepala Mang Obar yang sedang mengenyot payudaranya. Hhmm…siapa ya, Sandra atau para bawahanku ? Setelah agak pulih, kubantu dia berdiri dan memapahnya ke kamar mandi, kunyalakan shower air hangat untuknya. Tanganku yang satu tidak tinggal diam, kadang meremas payudaranya, kadang mengelus punggung dan pantatnya, serta sesekali kutampar pantatnya hingga dia menjerit. Kupeluk dia dari belakang dan kupegang kedua payudaranya yang bergoyang-goyang. Tak lama kemudian Mang Obar menghentikan jilatannya dan merentangkan paha Mita lebih lebar, dia bersiap memasukkan penisnya. Tanganku yang satu tidak tinggal diam, kadang meremas payudaranya, kadang mengelus punggung dan pantatnya, serta sesekali kutampar pantatnya hingga dia menjerit.
